investasi saham

Investasi Saham : Cara Kerja, Contoh, Manfaat dan Keuntunganya

Investasai Saham Halo sobat Tekno Advisor. Investasi saham mungkin saat ini mulai populer di masyarakat Indonesia, apalgai sejak adanya pandemi covid-19 dan orang – orang pada dirumah saja serta tidak bekerja. Pada akhirnya sebagian dari masyarakat mulai mencoba bisnis baru khususnya di bidang Investasi saham.

Namun di masyarakat masih memiliki stigma soal investasi ini yang di nilai hanya orang – orang yang “kaya” saja yang dapat melakukan bisnis ini. Pada zaman dahulu mungkin ada benarnya, namun saat ini pernyataan itu salah karena semua orang dari semua kalangan bisa menanam saham.

Lantas sebenarnya apa itu investasi saham ? kami akan berikan penjelasanya kepada kalian yang masih awam di dunia bisnis seperti investasi.

Baca Juga :   Aplikasi Investasi Saham Online Terbaik dan Terpercaya Untuk Pemula

APA ITU INVESTASI SAHAM

Kita mulai dulu dari apa itu Saham. Saham adalah tanda bukti kepemillikan modal seseorang terhadap suatu perushaan atau suatu bidang usaha lainnya. Dengan kata lain, seseorang yang memiliki saham di sebuah perushaan, maka dia memiliki hak untuk mendapatkan keuntungan dan aset dari perusahaan tersebut.

Lalu untuk Investasi Saham adalah sebuah kegiatan penanaman modal dengan tujuan mendanai kebutuhan dan serta mendukung jalannya ekonomi sehingga dapat memberikan keuntungan untuk para pemegang modal.

Ternyata saham juga memiliki jenis – jenis yang berbeda, yaitu :

  • Saham Biasa

Saham jenis ini akan memberikan sebagian pendapatan (dividen) perusahaan, namun jika perushaan sedang mengalami kerugian makan kita juga akan turut meneria kerugiannya. Pada saham jenis ini juga kalian memiliki andil untuk mengelola perushaan tersebut.

  • Saham Preferen

Pada jenis saham ini kalian akan mendapatkan hak yang lebih banyak dari pada saham biasa. Tentunya kalian juga masih berhak mendapatkan dividen bahkan kalian akan mendapatkanya terlebih dahulu.

Pemegan saham jenis ini juga memiliki hak suara dalam pengembangan perushaan tersebut seperti kalian memiliki suara dalam pemilihan direksi perushaan.

Baca Juga :   Cara Investasi Saham Untuk Pelajar dan Mahasiswa

CARA KERJA INVESTASI SAHAM

Saham meruapakan surat berharga yang menunjukan bahwa seseorang bagian dari kepemilikan atas sebuat perushaan, maka dari itu jika kalian membeli 5% dari total saham yang diperjual belikan berarti kalian juga membeli 5% kepemilikan perusahaan dan kalian berhak mendapatkan dividen. Oleh karena itu ada baiknya kalian memperhatian beberpa point dibawah ini untuk dapat memahami cara kerja investasi saham.

  • Memiliki lebih banyak saham akan mendapatkan lebih banyak divided serta hak suara pemegan saham.
  • Pergerakan harga saham dilihat dari Indeks Harga Saham. Itu berarti jika harga indeks harga sama sedang naik maka harga saham di pasar atau bursa mengalami kenaikan juga dan begitu juga sebaliknya.
  • Ada dua hal yang mempengaruhi perubahan indeks harga saham, yaitu yang pertama, semakin banyak orang yang menjual saham maka semakin rendah pula harganya. Kedua semakin banyak yang membeli saham maka semakin tinggi pula harganya.

Salah satu cara para pemegan saham memperoleh keuntungan dari investasi mereka yaitu dengan menjual saham mereka dengan harga yang lebih mahal daripada saat mereka membeli sahamnya.

Baca Juga :   Cara Trading Saham : Dari Pemula Sampai Expert

CONTOH INVESTASI SAHAM

Investasi saham biasanya digolongkan bedasarkan sektornya. Maka dari itu kami akan memberikan apa saja investasi saham yang berdasarkan sektor yang dijalaninya.

Argiculture

Meliputi usaha di sektor tanaman pangan, perkebunan, perikanan, perternakan, kehutanan dan juga jasa – jasa yang terkait secara lansung dengan sektor ini.

  • Fishery
  • Animal Hubandary
  • Crops
  • Plantation

Mining

Meliputi usaha di sektor pertambangan dan penggalian seperti minyak, batu bara, biji logam, mineral, gas alam, pasir, tanah liat, garam, gips, gamping, bahan pupuk, bahan kimia dan juga aspal.

  • Land / Stone Quarrying
  • Metal and Mineral Mining
  • Coal Mining
  • Crude Petroleum and Narutal Gas Production

Basic Industry and Chemicals

Meliputi usaha di sektor industri dasar yang mengubah material mentah / dasar menjadi barang setengah jadi. Industri kimia mencakup usaha pengolahan bahan – bahan kimia dasar yang akan dipakai pada proses selanjutnya di Industri farmasi.

  • Ceramic, Porcleain, Glass
  • Animal Feed
  • Wood Industries
  • Cement
  • Chemical
  • Plastics

Miscellaneous Industry

Meliputi usaha di sektor pembuatan komponen serta mesin berat dan juga mesin ringan.

  • Automotive and Components
  • Machinery and Heavy Equipment
  • Garment, Textile
  • Footwear
  • Electronics
  • Cable

Consumer Goods Industry

Meliputi usaha di sektor pengolahan bahan setengah jadi menjadi barang jadi yang dapat di konsumsi pribadi atau rumah tangga.

  • Food and Beverages
  • Cosmetics and Household
  • Houseware
  • Tobacco Manufacturers

Building Construcion, Real Estate and Property

Meliputsi usaha di sektor kontrusi mencakup usaha pembuatan, pembokaran dan pembuatan rumah serta gedung. Real estate meliputi usaha pembelian, penjualan, pengoperasian dan penyewaan bermacam – macam bangunan untuk tempat tinggal maupun bukan tempat tinggal.

  • Build Construcion
  • Real Esate and Propherty

Transportation, Utility and Infrastructre

Meliputi usaha di sektor penyediaan sarana transportasi, telekomunikasi dan energi serta Insfrastur penunjangnya dan juga jasa – jasa.

  • Toll Road, Airport, Harbor and Allied Product
  • Energy
  • Tranportation

Finance

Meliputi usaha di sektor keuangan seperti asuransi, lembaga pembiayaan, perusahaan investasi, perantara keuangan dan perushaan efek.

  • Bank
  • Insurance
  • Securities Company

Trade, Servie and Invesment

Meliputi usaha di sektor perdaganan partai kecil / eceran dan juga partai besar, serta usaha yang teakit dengan sektor jasa.

  • Hotel, Restaurant and Tourism
  • Healthcare
  • Computer and Service
  • Advertising
Baca Juga :   Contoh Kasus Investasi Saham Yang Sedang Viral

MANFAAT INVESTASI SAHAM

Manfaat dari investasi saham saat ini masih diperdebatkan, alasanya mendapatkan keurungan besar dari investasi ini namun bagi yang tidak bekecimpung di dunia ini merasa tidak ada keuntungan yang di dapatkan. Maka dari itu apa saja yang menjadi manfaat investasi saham ?

  • Keuntungan Besar dengan Modal Kecil

Yang pertama adalah keuntungan yang ditawarkan cukup besar walau modal awal yang disiapkan terbilang kecil. Dengan dana awal sebesar Rp100.000 saja sudah bisa memperleh margin profit sampai 100%.

  • Fleksibilitas

Bisnis ini dapat dijadikan usaha sampingan karena kalian tidak perlu waktu dan tenaga lebih, karena saat ini cukup dengan smartphone dan jaringan internet kalian bisa memantau pergerakan pasar dan juga melkukan transaksi saham secara lansung, dimana saja dan kapan saja.

  • Transparan dan Aman

Jual beli saham atau trading berada dibawah bursa efek, membuat semua transaksi menjadi transparan dan juga aman. Hal ini juga membuat para investor merasa aman karena tidak adanya penipuan.

  • Pajak Terbilang Rendah

Pajak untuk investasi saham terbilang cukup rendahan yaitu sebesar 0.1% dari total keuntungan, maka tidak heran investasi saham ini merupakan bisnis yang sangat menjanjikan.

  • Margin Keuntungan Naik dengan Signifikan

Jika nilai harga saham yang kalian investasikan semakin besar, maka margin keuntunganpun akan semakin besar pula. Mendapatkan capital gain bukan hal yang mustahil untuk kalian capai.

Baca Juga :   Pengertian Reksadana, Investasi Buat Pemula

CARA INVESTASI SAHAM ONLINE

Saat ini untuk investasi saham sudah sangat mudah dilakukan karena sekarang sudah bisa di lakukan secara online, bahkan pialan dan broker saham sudah memakai aplikasi yang bisa di unduh di smartphone. Maka dari itu kami akan berikan bagaimana cara investasi saham online.

  • Pilih Pialang Saham

Untuk memulai investasi, kalian harus bergabung kepada pialang atau broker saham. Broker adalah sebuah perusahaan atau individu yang manjadi jembatan bagi investor dan pasar modal.

Singkatnya kalian harus memilih broker saham yang kredible dan juga terdafar secara resmi di Indonesia, agar tidak ada masalah yang timbul di kemudian hari.

  • Rekening Dana Nasabah

Rekening ini berbeda dengan rekening pribadi kalian, rekening ini ditujukan untuk menyimpan dana modal dalam transaksai jual beli saham. Semua perushaan sekuritas mewajibkan kalian memiliki RDN.

Kalian dapat mendaftarkan diri di perusahaan broker secara online dan proses pembukaan rekening ini kalian akan diminta untuk melengkapi sejumlah dokmen terakait serta mengisi formulir khusus.

  • Donwlod Aplikasi

Setelah melakukan pendaftaran, kalian akan mendapatkan kode verifikasi untuk mengaktivasi RDN, selanjutnya kalian akan diminta untuk mendownload dan install aplikasi perushaan sekurtitas tersebut.

  • Modal Awal

Selanjutnya kalian bisa menyetor modal awal untuk investasi saham. Besaran modal ini juga bahkan bisa dimulai dari Rp100.000 akan tetapi bisa juga lebih besar tergantung perushaan sekuritas mana yang kalian pilih.

  • Jual Beli Saham

Dalam proses transaksi jual beli saham, kalian akan dikenakan biaya tertentu dengan besarnya biaya berbeda – beda setiap perushaan sekuritas. Di dalam transaksi beli saham ada istilah Lot, yang bisa di artikan adalah takaran harga suatu barang.

Baca Juga :   Perbedaan Trading dan Investasi yang Sering Disalahartikan

KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN INVESTASI SAHAM

Keuntungan Investasi Saham

Pada umunya kalian akan mendapatkan dua jenis keuntungan sebagai investor, yaitu :

  • Dividen

Dividen merupakan pembagian profit yang diberikan perusahaan kepada penanam modalnya. Pada umumnya dividen biasanya akan diberikan setelah adanya kesepakatan dari pemegam saham dalam RUPS.

  • Capital Gain

Captial gain artinya selisih harga beli dengan harga jual. Contohnya jika kalian beli saham X dengan harga Rp2.000 lalu kalian menjualnya dengan harga Rp3.000 maka kalian akan mendapatkan profit sebesar Rp1.000

Kerugian Investasi Saham

Dibalik keuntungan yang kalian dapatkan tentuna ada juga kerugian yang kalian akan dapatkan.

  • Capital Loss

Capital Loss merupakan hal kebalikan dari Capital gain. Artinya jika kalian membeli saham X senilai Rp2.000 lalu pada suatu waktu harga saham tersebut mengalami penuruan menjadi Rp1.000. Maka jika kalian menjual saham tersebut kalian akan mendapatkan kerugian sebesar Rp.1.000. Pada intinya capital loss adalah harga jual lebih rendah dibandingkan dengan harga beli.

  • Likuidasi

Harga saham di pasar sangat di tentukan oleh supply and demand dari saham tersebut. Hal itu di pengaruhi oleh banyak faktor seperti, inflasi, nili tuka, suku bunga hingga kondisi politik dan sosial yang terjadi.

Baca Juga :   Hukum Investasi dan Trading Saham Dalam Islam, Berikut Rincianya!

Kesimpulan

Nah, itulah guys pembahasan kita mengenai investasi saham, Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah pengetahuan kita semua

Jika kalian memiliki pertanyaan silahkan tinggalkan di kolom komentar ya.

Tentang administrator

Seorang Entrepreneur, Professional Networker dan Penulis yang senang berbagi segala hal mengenai Bisnis, Trading dan Teknologi

Check Also

Apa itu Reksadana

Pengertian Reksadana, Investasi Buat Pemula

Pengertian Reksadana – Investasi menjadi satu diantara pekerjaan yang janjikan selaku satu diantara pilihan buat …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *